Selamat Datang

Sabtu, 21 Februari 2009

Ummy

Ummy…


Ummi…Betapa tak dapat ku ungkapkan dengan kata-kata

Cintaku…cinta mu…
Tak dapat dibeli dengan emas dan setumpuk permata
Bahkan Jabal Nur…atau mungkin himalaya.
Lambaian daun-daun serta tiupan semilir angin
Tak dapat mewakili…..karna kau embun,
Percikan api atau purnama rembulan malam,
Karna kau mentari yang tak pernah letih
Atau sungai-sungai dan mata air yang jernih,
Bahkan pasir-pasir di pantai atau di gurun Sahara…
Sedang engkau adalah lautan…yang dengan
Ombak mu…yang penuh cinta…kau sejukan jiwaku
Yang dengan dingin mu, kau padamkan api membara,
Yang dengan uap mu, kau payungi aku lalu
Kau teteskan rintik-rintik air yang segar.
Sungguh…kau adalah cahaya ketiga
Setelah Allah dan Rosulullah…

Ummi…Sungguh tak mungkin ku bayar cinta mu
Dengan ribuan gunung mutu manikam…
Karna itu takkan cukup.
Hanya sepotong do’a yang dapat kupersembahkan.
Semoga kita selalu bersama…
Dan aku dapat menjadi perisai mu
Di yaumul akhir…


Hizzam

Perumpamaan orang yang mengambil selain Allah sebagai pelindung adalah seperti laba-laba yang membuat rumah untuk dirinya sendiri. Tetapi sebenarnya rumah laba-laba itu serapuh-rapuhnya rumah jika mereka tahu. (Al-Ankabut : 41)


Blogged with the Flock Browser

Tidak ada komentar: